[Congkasae.com/Kereba] Seorang gadis penyandang tuna wicara (bisu) diperkosa sejumlah pria di Manggarai Timur, dan tengah mengandung jabang bayi.
Peristiwa tersebut menimpa AWR seorang gadis yang berumur 24 tahun asal Lenang, kecamatan Lamba Leda Selatan, Kabupaten Manggarai Timur.
Pemerkosaan terhadap AWR itu dibenarkan kapolres Manggarai Timur AKBP Suryanto yang mengakui baru menerima laporan dari orang tua korban pada Selasa kemarin.
“Sudah ditindaklanjuti Reskrim, dan saat ini masih dalam proses penyelidikan. Akan dipanggil saksi-saksi dan pelaku untuk diminta keterangan serta korban dengan bantuan penerjemah,” kata Kapolres Manggarai Timur AKBP Suryanto, Selasa (2/4) kemarin.
Suryanto mengakui berdasarkan keterangan keluarga korban peristiwa itu bermula dari adanya perubahan tingkah laku korban sejak beberapa hari belakangan dimana korban sering menangis merasa kesakitan.
Dari sana keluarga memanggil petugas kesehatan untuk melakukan pemeriksaan kesehatan terhadap korban.
Berdasarkan hasil pemeriksaan kesehatan tersebut, petugas memberitahu keluarga korban jika korban tengah mengandung dengan usia kehamilan memasuki bulan keenam.
Keluarga lantas menanyai korban perihal orang yang telah menghamilinya namun korban hanya menangis.
Suryanto mengatakan keesokan harinya korban menyodorkan kertas berisi nama-nama pelaku yang telah menggagahinya hingga hamil.
Dalam kertas itu terdapat 4 orang terduga pelaku yang ditulis korban dan pernah melakukan hubungan dengan korban.
Adapun keempat terduga pelaku tersebut berinisial BL, VO, FJ, dan OL yang merupakan para pemuda asal Kecamatan Lamba Leda Selatan.
Menurut Suryanto saat ini polisi tengah melakukan penyelidikan terhadap kasus tersebut termasuk memanggil sejumlah saksi untuk dimintai keterangan.
