 |
| Kepala Negara-Negara Anggota Asean saling bergandengan tangan sebelum KTT dimulai di Hotel Meruorah Labuan Bajo Indonesia |
[Congkasae.com/Kereba] Para Kepala Negara-Negara anggota Asean sangat terpukau dengan keindahan alam Labuan Bajo Indonesia yang mereka sebut sangat menawan.
Hal tersebut dikatakan beberapa kelapa negara sahabat yang ikut dalam kapal Phinisi yang mereka tumpangi mengintari beberapa wilayah perairan Labuan Bajo.
Tepatnya pada Rabu (10/5) kemarin rombongan kepala negara Asean itu dibawah menggunakan kapal phinisi mengintari wilayah perairan Labuan Bajo sekedar melepas penat setelah seharian terlibat dalam rapat.
Presiden Filipina Macros Junior mengatakan apa yang dijanjikan oleh presiden Jokowi bahwa para kepala negara akan dibawa ke atas kapal untuk menghilangkan kepenatan ternyata ditepati.
"Itu ide yang sangat bagus untuk menjernihkan pikiran anda,"kata Macros Junior Rabu di Labuan Bajo.
Macros mengatakan dirinya sangat merasakan kesegaran setelah melihat keindahan Labuan Bajo dari atas kapal Phinisi yang mereka tempati.
"Sangat segar dan bersemangat untuk kembali bekerja dan sangat romantis,"kata presiden Macros.
Sementara itu perdana mentri Singapura Lee Hsian Loong mengatakan Labuan Bajo sangat indah dan cocok untuk fotografi.
"Saya baru pertama kali ke Labuan Bajo Nusa Tenggara Timur, saya merasa ketenangan dengan pemandangan alam yang indah dan saya pikir bagus untuk fotografi,"kata perdana Mentri Singapura itu.
Sementara itu perdana mentri Brunei Darusalam Hasan Bolkiah mengaku senang bisa berada di Labuan Bajo Indonesia.
"Ini adalah kali pertama kami ke Labuan Bajo Indonesia, kami sangat senang dan bahagia bisa merasakan KTT Asean dari sisi yang berbeda,"kata Hassan melalui juru bicaranya di Labuan Bajo.
Labuan Bajo Nusa Tenggara Timur dipilih sebagai tuan rumah KTT Asean ke-45 oleh presiden Jokowi.
 |
| Rombongan kepala negara anggota asean ketika berada di atas kapal phinisi Labuan Bajo Indonesia |
Presdien mengatakan pemilihan Labuan Bajo sebagai tuan rumah KTT Asean itu bertujuan untuk mempromosikan obyek wisata Labuan Bajo ke negara-negara sahabat seperti Asean dan dunia internasional.
Presiden Jokowi ingin agar Labuan Bajo dikenal sebagai salah satu destinasi dunia yang wajib dikunjungi oleh para pelancong.
