 |
| Perwakilan Flobamora Bali tampak mengenakan pakayan adat NTT |
[Congkasae.com/Kreba] Ikatan Keluarga Besar Flobamora Bali menghadiri acara Gebyar Etnis Nusantara serta deklarasi anti Narkoba dan Premanisme yang diadakan di lapangan Puputan Renon Denpasar, Sabtu (1/9) kemarin.
Kegiatan yang digagas oleh Kapolda Bali Irjen Pol Petrus R Golose itu juga dihadiri oleh hampir 10000 orang masyarakat Bali yang berasal dari berbagai latar belakang Etnis, Suku, Agama, dan Ras.
Dalam sambutan pembukanya Irjen Pol Petrus R Golose menekankan pentingnya menjaga pulau Bali dari ancaman Narkoba dan premanisme.
Jenderal bintang dua ini juga mengajak masyarakat Bali untuk menjahi diri dari Narkoba yang dapat mengancam keselamatan masa depan warga Bali, terutama generasi muda.
Sebagai diaspora NTT yang ada di Bali, Ikatan Keluarga Flobamora Bali mengutus 234 orang dalam mengikuti kegiatan ini.
Menurut ketua umum Flobamora Bali, Yosep Yulius Diaz, Ikatan Keluarga Besar Flobamora Bali senantiasa selalu siap mendukung setiap langkah positif yang dilakukan oleh kepolisian.
"Acaranya cukup positif, pada perinsipnya kita sepakat untuk menolak segala bentuk kekerasan, premanisme dan juga Narkoba yang sangat berbahaya,"kata Yosep Yulius Diaz.
Bakal calon anggota DPRD Provinsi Bali dari partai Gerindra ini juga menegaskan bahwa Ikatan Keluarga Besar Flobamora Bali selalu siap mendukung langkah kongkret kapolda Bali dalam upaya meminimalisir tindakan premanisme dan Narkoba di pulau Bali.
Menurut Yosep Yulius Diaz, komitmen itu dibuktikan dengan hadirnya 234 perwakilan Flobamora Bali dalam kegiatan deklarasi yang digelar Sabtu (1/9) petang.
"Kita mengirimkan 27 penari, 7 orang sesepuh dan 200 orang dalam kegiatan tersebut,"ucapnya.
Saksikan serunya tarian Ja,i dalam video berikut
