- -->
  • Jelajahi

    Copyright © Congkasae.com
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Manggarai Barat Raih Urutan Satu Kasus Covid-19 di NTT

    congkasae.com | Editor: Antonius Rahu
    14 Mei, 2020, 14:02 WIB Last Updated 2020-05-14T07:06:38Z
    Post ADS 1
    Post ADS 1

    [Congkasae.com/Kreba] Hari ini kabupaten Manggarai Barat kembali mendapatkan tambahan jumlah pasien terkonfirmasi covid-19.

    Kepala Dinas kesehatan provinsi Nusa Tenggara Timur, Domi Mere mengatakan bahwa satu pasien tambahan itu masih berasal dari cluster yang sama yakni dari cluster Gowa.

    "Hari ini ada tambahan satu pasien covid plus dari kabupaten Manggarai Barat, Labuan Bajo dari cluster Gowa,"kata Domi Mere dalam konferensi pers di Kupang Kamis siang.

    Dengan demikian total pasien terkonfirmasi positif untuk kabupaten Manggarai Barat kini sudah berjumlah 12 orang.

    Jumlah tersebut menghantarkan Manggarai Barat menduduki rangking satu jumlah pasien positif covid-19 dari 22 kabupaten kota di provinsi NTT.

    "Yang pertama adalah kabupaten Manggarai Barat dengan 12 kasus terkonfirmasi, disusul Kota Kupang dengan 11 kasus, kemudian kabupaten Sikka ada 8 kasus covid plus,"kata Domi Mere merinci.

    Sementara di urutan empat diduduki 2 kabupaten yakni Timor Tengah Selatan dan Rote Ndao dengan 2 kasus.

    Sementara untuk urutan 5, demikian Domi, diisi oleh tiga kabupaten dengan satu kasus terkonfirmasi yakni kabupaten Nagekeo, Ende, Flores Timur dan kabupaten Sumba Timur.

    "Kami telah berkoordinasi dengan kepala dinas kesehatan kabupaten Manggarai Barat untuk segera melakukan tracing dan melakukan isolasi terhadap pasien covid di RSUD Komodo Labuan Bajo,"kata Domi Mere.

    Sementara untuk keseluruhannya kata Domi, hari ini provinsi NTT mendapatkan tambahan 9 pasien terkonfirmasi covid-19 di mana 8 diantaranya berasal dari swab yang dikirm dari kabupten Sikka.

    "Sebagian besar pasien covid plus dari sika ini berasal dari cluster Lambelu,"tambah Domi.

    Sementara satu diantaranya berasal dari sampel yang dikirim kabupaten Manggarai Barat. Dengan demikian sejauh ini terdapat 39 kasus terkonfirmasi covid-19 di NTT.

    "Dari 39 kasus itu, dua orang dinyatakan sembuh, satu meninggal dan 36 lainnya tengah menjalani perawatan,"tambah Kadis kesehatan itu.

    Mabar Jadi Epicentrum Covid-19 di Flores

    Melihat data sebaran pasien covid-19 yang ada sejauh ini Manggarai Barat masih menduduki posisi teratas untuk jumlah pasien terbanyak dari semua kabupaten di daratan Flores. Dengan total 12 orang pasien terkonfirmasi positif covid-19 Manggarai Barat bisa diprediksi jadi epicentrum penyebaran covid-19 di Flores.

    Meski sejauh ini belum ditemukan kasus transmisi lokal untuk pasien di Manggarai Barat, namun kewaspadaan akan terjadinya hal itu perlu ditingkatkan, apa lagi pasien 01 dan 02 di Manggarai Barat kabarnya sempat berinteraksi dengan orang-orang terdekat sebelum melakukan pemeriksaan.

    Sejauh ini pemerintah Manggarai Barat telah memberlakukan aturan jam malam bagi semua penduduk kota Labuan Bajo, semua aktivitas perkantoran, pasar, dan sejenisnya hanya beroperasi hingga pukul 20:00 malam.

    Selanjutnya petugas kepolisian akan melakukan razia dalam kota, untuk memantau aktivitas masyarakatnya. Selain itu pemerintah juga telah menambah jumlah check point di beberapa titik dalam kota Labuan Bajo.

    Sementara untuk check point di pintu masuk Labuan Bajo, tepatnya di pertamina Pasar Baru, petugas tampak memantau para pengendara yang melintas, jika ada pengendara yang tidak mengenakan masker maka petugas akan langsung memberhentikan penyintas untuk diberikan arahan.

    Masih dari Cluster Gowa dan Cluster Magetan

    Sejauh ini pasien positif covid-19 yang ada di Manggarai Barat berasal dari dua cluster berbeda yakni dari Cluster Gowa Sulawesi Selatan dan cluster Magetan Jawa Timur.

    Cluster Gowa merujuk pada sekelompok jemaah yang pada bulan lalu menghadiri kegiatan keagamaan di Gowa Sulawesi Selatan.

    Sementara Cluster Magetan merujuk pada mereka yang terkonfirmasi positif dan terkait dengan Pondok Pesantren Al-Fatah Temboro Magetan, Jawa Timur

    Penulis: Berto Jahang
    Editor: Antonius Rahu
    Komentar

    Tampilkan