- -->
  • Jelajahi

    Copyright © Congkasae.com
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Jalur Trans Flores Bea Laing Mukun Terancam Putus Total Akibat Amblas

    Penulis: Antonius Rahu | Editor:Tim Redaksi
    07 November, 2025, 11:25 WIB Last Updated 2025-11-07T04:29:15Z
    Post ADS 1
    Post ADS 1
    jalan Bea Lain Mukun terancam putus total
    Jalan Bea Laing Mukun terancam putus total

    Longsor yang mengikis badan jalan terjadi di desa Benteng Riwu kecamatan Borong, Kabupaten Manggarai Timur, keretakan kian membesar di tengah badan jalan mengkhawatirkan para pengguna jalan lantaran di tepi kiri jalan merupakan jurang dengan kemiringan hampir 90 derajat.

     [Congkasae.com/Kereba] Jalan trans Flores yang menghubungkan Bea Laing Mukun terancam putus total akibat amblas di sisi jalan.


    Pantauan media ini memperlihatkan badan jalan utama terlihat retak akibat dikikis oleh longsor di sisi kiri jalan tepatnya di desa Benteng Riwu, kecamatan Borong, Kabupaten Manggarai Timur.


    Nikolaus salah seorang warga desa Benteng Riwu mengatakan longsor tersebut terjadi sejak beberapa bulan lalu akibat tingginya curah hujan yang mengguyur wilayah tersebut.


    "Kalau longsornya itu sudah sejak beberapa bulan lalu, tapi hujan yang terjadi sejak beberapa hari terakhir ini menyebabkan bagian tengah jalan itu sudah terlihat retak besar ini sangat bahaya karena sisi kiri jalan itu jurang,"ujar Niko yang dihubungi media ini Jumat 7 November 2025.


    Ia mengatakan kekhawatiran warga sekitar terjadi lantaran jalur itu kerap dilalui kendaraan tronton yang mengangkut material proyek lanjutan di Mamba kecamatan Elar Selatan.

    keretakan badan jalan trans flores Bea Laing Mukun
    keretakan badan jalan trans flores Bea Laing Mukun


    "Ini jalur satu-satunya yang dilalui oleh kendaraan tronton yang mengangkut material proyek jalan lanjutan di Mamba,"ujarnya menambahkan.


    Ia khawatir apabilah hujan kembali mengguyur wilayah itu longsor susulan kembali mengikis sisi kiri ruas jalan tersebut yang bisa berimbas pada putusnya jalur itu.


    "Apalagi sering dilalui kendaraan besar, ini sangat membahayakan,"tambahnya.



    Sementara sekretaris kecamatan Kota Komba Utara Hironimus Toi mengatakan kondisi jalan itu terlihat retak parah sejak hujan lebat mengguyur wilayah desa Benteng Riwu dua hari terakhir.


    "Akibat intensitas hujan dua hari terakhir hujannya deras sekali,"kata Hironimus Wahyu Toi kepada Congkasae.com Jumat.


    Kekhawatiran akan putusnya jalan trans Flores Bea Laing Mukun juga disampaikan oleh Hiro salah seorang sopir travel yang kerap melintasi jalan itu.


    Ia merasa was-was ketika hendak melintasi jalur tersebut lantaran keretakan badan jalan yang kian membesar sementara di sisi kiri jalan itu langsung jurang dengan kemiringan hampir 90 derajat.


    "Kami takut karena langsung jurang di sebelahnya, takutnya pas mobil saya lewat tanahnya amblas itu bahaya sekali,"katanya.


    Untuk mengantisipasi hal tersebut ia selalu berhati-hati ketika melewati jalan tersebut apalagi kontur tanah di sekitar yang lembek ketika diguyur hujan.


    "Karena ini bukan tanah pasir atau cadas di bawahnya ini tanah liat merah yang sangat lembek ketika diguyur hujan,"katanya.


    Ia mengaku tak punya jalan lain selain harus melewati jalur tersebut setiap harinya,"karena ini jalan satu-satunya menuju ke Ruteng,"katanya.


    Nikolaus berharap pemerintah melalui dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Provinsi NTT segera memperbaiki kerusakan jalan tersebut agar mobilitas warga tidak terhambat.


    "Karena jalan ini menjadi satu-satunya jalur cepat menuju ke Ruteng atau ke semua kecamatan di wilayah utara Manggarai Timur,"ujar Niko.


    Ia meminta perbaikan sesegera mungkin dilakukan mengingat kondisi kerusakan jalan yang cukup serius.


    BACA JUGA

    Tokoh Adat Minta Polisi Kaji Secara Mendalam sebelum Menertibkan Produsen Sopi di Manggarai Timur

    Komentar

    Tampilkan

    Bersama Menjaga Warisan Kita

    Dukung Congkasae agar terus hidup dan tumbuh sebagai suara budaya Manggarai.

    Kenapa Kami Butuh Dukungan?

    Congkasae.com hidup dari semangat dan cinta pada budaya. Tapi kami juga perlu dana untuk membayar penulis lokal, mengembangkan situs, dan mendokumentasikan cerita-cerita budaya kita.

    Donasi Sekali atau Rutin

    Atau transfer langsung:

    • BRI 472001001453537 (a.n. Congkasae)
    QRIS

    Pasang Iklan atau Kerja Sama

    Kami membuka kerja sama dengan UMKM, NGO, sekolah, atau pemerintah daerah untuk iklan, pelatihan, dan proyek kolaboratif.

    Kontak Kami Langsung

    Kata Mereka

    "Saya senang bisa mendukung media yang memperjuangkan akar budaya Manggarai." – Julius, diaspora di Jakarta
    "Congkasae adalah media yang dekat dengan hati kami di Manggarai." – Frans, guru di Ruteng